Inilah 31 Janji Jokowi Semasa Kampanye, Mungkin Susah Jadi Capres?

Mau Jadi Capres?, Inilah 31 Janji Jokowi Semasa Kampanye - Sejumlah rumor yang menyebutkan Jokowi akan kembali ke bursa Pemilihan Presiden mendatang menimbulkan berbagai pendapat dari kalangan politikus Indonesia. Ada yang beranggapan bahwa jika Gubernur DKI Jakarta itu dinilai tidak memiliki etika politik dan melanggar komitmen jika melangkah menjadi capres.


"Menurut saya itu masalah etika politik saja. Kalau berpindah-pindah, komitmennya tidak dijalankan. Tolong dikembalikan, mana janji yang belum terpenuhi bagi warga, itu yang harus diselesaikan," ujar Yayat Supriyatna, Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti, sebagaimana dilansir Merdeka, Senin (03/03).

"Dulu kan pas jadi Gubernur, dia enggak pernah janji untuk jadi Presiden kan? Masa dia mau langgar komitmennya sendiri."

Sebelumnya Jokowi telah mengungkapkan tentang janji dan komitmen untuk memimpin Jakarta selama lima tahun, kala konferensi pers 2012 lalu di rumah Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Saya sudah jawab berkali-kali. Sampai sepuluh kali, mungkin yang sekarang ini sudah belasan kali bilang soal komitmen saya. Masa diomongkan lagi, wong sudah bolak balik bilang Jokowi itu komitmen," kata mantan Walikota Solo itu.

Ini janji-janji Jokowi - Ahok apabila terpilih memimpin Jakarta:
  1. Memimpin Jakarta selama lima tahun
  2. Ahok membuka komunikasi langsung dengan telepon, SMS (0811 944 728) dan e-mail (btp@ahok.org)
  3. Kartu pintar, setiap anak usia sekolah di Jakarta bisa melanjutkan sekolah
  4. Kartu sehat, pemegang kartu ini berhak dirawat minimal di perawatan inap kelas tiga secara gratis tanpa surat keterangan miskin (SKTM)
  5. Reformasi pelayanan kelurahan, RT dan RW.
  6. Honor Ketua RT/ RW Rp1 juta/ bulan dan asuransi kesehatan.
  7. Transparansi rekrutmen calon pegawai negeri sipil.
  8. Jokowi-Ahok tidak pakai voijrider atau pengawal bermotor di jalanan Ibukota.
  9. Jokowi menyatakan, hanya satu jam di kantor, selebihnya di lapangan.
  10. Mencabut pentungan dan alat kekerasan dari Polisi Pamong Praja.
  11. Busway jadi 15 koridor dan penambahan 1.000 armada TransJakarta.
  12. Manajemen dan sistem busway diperbaiki, belajar dari Bogota.
  13. Railbus gantikan busway di jalur padat.
  14. Angkutan kota yang kecil diganti yang besar dengan perbaikan sistem.
  15. Perbanyak fly over dan terowongan menyeberang rel.
  16. Melanjutkan proyek mass-rapid transit (MRT) dan monorel, menolak proyek tol dalam kota.
  17. Iklan billboard di jalan protokol diganti light emitted display sehingga lebih mendatangkan penghasilan bagi pemerintah.
  18. Rumah deret gantikan rumah kumuh di bantaran kali.
  19. Rumah susun sewa lima lantai yang murah di pusat-pusat kota.
  20. Pembangunan tanggul dan pompa air di Muara Baru dan Muara Angke, Jakarta Utara, untuk menghindari banjir dan rob.
  21. Perbanyak situ/ embung di selatan Jakarta.
  22. Konservasi hulu sungai di Bogor, kerjasama dengan pemerintah setempat.
  23. Melanjutkan Kanal Banjir Timur.
  24. Membenahi kampung-kampung dengan perbanyak ruang terbuka hijau, pengerukan kali kecil, perbaikan drainase, dan septic tank komunal.
  25. Percobaan pawang geni, sistem pemadam kebakaran sederhana di perumahan padat.
  26. Revitalisasi pasar tradisional, 15 persen APBD untuk pasar tradisional.
  27. Melegalkan tanah-tanah yang dihuni penduduk di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.
  28. Sekolah unggulan diadakan di pinggiran ibukota.
  29. Menjadikan kantor walikota sebagai pusat kebudayaan.
  30. Tiap Kamis, PNS Pemerintah Provinsi Jakarta wajib berpakaian Betawi.
  31. Membangun stadion untuk klub Persija.
Inilah 31 janji jokowi semasa kampanye yang perlu Anda ketahui.

Ringkas.net dikelola oleh tiga orang pemuda (Abede Thalib, Alyssa K, Lisa Nathalia) yang sementara belajar menulis, dan berdedikasi untuk menyampaikan informasi terbaru yang diketahuinya.

Load comments

0 Comments